Berita

Menu ini memuat perkembangan kabar dan informasi terkini tentang Perpustakaan Badan Standardisasi Nasional, ditulis untuk disampaikan kepada para pengunjung dan masyarakat umum

Orangtua, Bangun Kecintaan Anak Terhadap Buku dengan Cara Ini

Admin Diandra Nessia Alisty —
  424

Membangun kecintaan anak terhadap buku perlu dilakukan orangtua sejak dini. Pasalnya membaca buku bisaa mendatangkan banyak manfaat untuk masa depan anak. Namun menciptakan rasa suka terhadap buku tentu tidak bisa dilakukan secara instan.

Orangtua harus telaten dan sabar hingga akhirnya anak dengan sukarela 'melahap' semua buku yang disediakan. Merangkum dari laman Paudpedia Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Selasa (30/11/2021) membagikan tips membangun kecintaan anak terhadap buku.

Membangun kecintaan anak terhadap buku

Tips ini dibagikan saat acara Ngobrol Santai Paudpedia edisi kedua dengan tema 'Membangun Kecintaan Anak Terhadap Buku'.

Menurut Kepala Sekolah TKIT Adams School Eva Imelda, di situasi saat ini Satuan PAUD memang perlu sedikit bekerja keras agar anak-anak dapat cinta terhadap buku. Eva menjelaskan, PAUD harus menciptakan lingkungan yang kaya keaksaraan. Tempat bermain di PAUD dapat diperkaya akan hal-hal terkait keaksaraan.

"Sehingga akan terbangun kesadaran anak terhadap fonen atau bunyi huruf," kata Eva.

Eva menyarankan agar setiap kelas memiliki pojok baca dan setiap harinya memiliki kegiatan literasi seperti membacakan dongeng dari buku. Satu hal yang tak kalah penting juga yakni memberikan ruang untuk anak mengekspresikan apa yang mereka temukan dan dapatkan dari buku.

Orangtua jadi pondasi utama

Pembicara lain dalam acara tersebut (Content Writer Paudpedia Ifina Trimuliana menekankan pentingnya peran orangtua sebagai pondasi utama pembentuk kecintaan anak terhadap buku. Orangtua harus menjadi teladan dan menampilkan contoh kegiatan membaca buku.

"Ketika memasukkan anak ke PAUD bukan berarti memindahkan tanggung jawab sepenuhnya pada guru. Orangtua tetap menjadi pondasi utama," tutur Ifina.

Dosen PG- PAUD STKIP Citra Bakti Yasinta Maria Fono menambahkan, selain itu yang tak kalah penting, orangtua dan guru perlu menggunakan ekspresi dan intonasi yang tepat saat membacakan buku kepada anak. Cara membaca yang menarik dapat memancing rasa ingin tahu anak terhadap isi buku tersebut.

"Anak juga dapat mempersepsi bahwa ada banyak hal menarik dari buku tersebut," jelas Yasinta.

Kenalkan anak terhadap akses buku

Yasinta memberikan saran agar anak perlu dikenalkan pada tempat-tempat untuk mengakses buku bacaan seperti perpustakaan maupun toko buku. Menurutnya, dengan mengunjungi tempat-tempat tersebut anak dapat melihat banyak pengunjung membaca dan timbul rasa tertarik terhadap buku. Yasinta menekankan, tak semua masyarakat beruntung memiliki akses buku bacaan yang melimpah. Untuk menyiasati keterbatasan ini, orangtua bisa menciptakan bacaan sendiri.

Dengan menggunakan krayon dan buku gambar dan ajak anak untuk membuat cerita bergambar. Melakukan kegiatan ini juga bisa mendekatkan ikatan emosional keduanya.

Ifina menambahkan, potensi alam sekitar juga bisa dimanfaatkan sebagai sarana membangun lingkungan keaksaraan.

"Mengenalkan keaksaraan bisa menggunakan kerikil, itu termasuk dalam pembelajaran menggunakan loose part. Bisa juga memanfaatkan barang-barang bekas. Anak jadi lebih dekat dengan alamnya dan menjaga lingkungan," tandas Ifina.


Sumber: https://edukasi.kompas.com/read/2021/11/30/173700571/orangtua-bangun-kecintaan-anak-terhadap-buku-dengan-cara-ini?page=all#page3

© 2019 Perpustakaan BSN. All Rights Reserved.
Powered by SLiMS.