Dunia Perpustakaan || Era globalisasi menuntut sumber daya manusia melek dan cakap memanfaatkan teknologi digital. Melalui diklat Digital Library, SMP IT Permata Bunda mendorong guru-guru dan petugas perpustakaan mengoptimalkan sarana prasarana teknologi.
Kepala SMP IT Permata Bunda, Khotimatul Khusna mengatakan, teknologi komunikasi sangat berperan untuk memajukan masyarakat. Kini, lanjutnya, membaca buku tidak lagi harus ke perpustakaan namun bisa langsung lewat internet. ”Kami berharap dengan pelatihan Digital library ini, sekolah bisa mengalihmediakan koleksi buku mereka ke format digital,” katanya, seperti dikutip dari suaramerdeka.com Selasa (12/3).
Perpustakaan digital, lanjutnya, sudah menjadi tuntutan sekolah jika tidak ingin tertinggal dalam persaingan global. Apalagi kini hampir semua satuan pendidikan telah memiliki komputer yang berjaringan internet dan wi-fi.
Dalam pelatihan tersebut, pihaknya bekerjasama dengan STMIK Himsya Semarang. Peserta diklat sejumlah 25 orang meliputi guru dan perpustakaan dari SD dan SMP se-Kecamatan Mranggen.
Lebih lanjut, dikatakannya, perpustakaan digital memiliki beberapa kelebihan seperti tidak perlu ruangan besar melainkan cukup dengan ruangan kecil namun dilengkapi dengan komputer dan jaringan internet. Selain itu, perpustakaan digital mengenalkan siswa agar bisa mengeksplorasi hal-hal positif di dunia maya.
Sementara itu, salah seorang peserta diklat, Sumarwan menilai, diklat tersebut sangat berguna bagi pengembangan guru dalam mengajar di kelas. Guru dari MTs Batursari ini mengatakan, materi buku digital bisa menambah referensi siswa karena jumlahnya yang tidak berbatas.
”Dengan perpustakaan digital, bisa ditambahkan koleksi buku yang didapatkan dari penelusuran di dunia maya. Sudah banyak yang menyediakan buku digital secara gratis,” tukasnya.
Sumber:http://duniaperpustakaan.com/melalui-perpustakaan-digital-guru-diajak-melek-teknologi/
© 2019 Perpustakaan BSN. All Rights Reserved.
Powered by SLiMS.