Salemba, Jakarta—Deretan stan berjejer memenuhi pelataran parkir dan selasar lorong Gedung Perpustakaan Nasional, Senin, (13/5). Tampak beberapa unit mobil perpustakaan keliling dan motor pintar (torpin) terparkir. Di ruang Auditorium pun tidak kalah ketinggalan disekat-sekat menjadi beberapa partisi yang menghiasi ruang pameran koleksi unggulan. Beberapa unit bangku taman tertata rapi melengkapi keindahan taman buatan tepat di tengah ruang pameran. Terlihat ratusan pengunjung hilir mudik mengunjungi setiap stand.
Selama sepekan, Perpusnas menyuguhkan bermacam kegiatan memperingati HUT-nya yang ke-33. Cara ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kunjungan ke perpustakaan dan budaya baca. Serangkaian kampanye gemar membaca telah disiapkan. Tema Sastra Indonesia ; Membaca Sastra, Membaca Bangsa dipilih sebagai tema pameran.
Tema sastra Indonesia dipilih karena perkembangan sastra Indonesia seiring sejalan dengan perjalanan sejarah. Kesusastraan Indonesia merupakan potret sosial budaya masyarakat Indonesia. Sastra lahir dari proses kegelisahan atas kondisi masyarakat. Mempelajari sastra suatu bangsa pada hakekatnya tidak berbeda dengan usaha memahami budaya bangsa. Kedudukan sastra dalam kebudayaan sebuah bangsa menyerupai pantulan perkembangan pemikiran dan kebudayaan masyarakat.
Sepekan pameran HUT akan diisi berbagai macam kegiatan seperti pelatihan e-resources bagi pemustaka, pemutaran film, diskusi perfilman, launching web seri tokoh perfilman nasional, bedah buku “Mencapai Indonesia Merdeka” karangan Bung Karno, story telling, pameran koleksi unggulan Perpusnas, musikalisasi puisi, donor darah, hingga pementasan puisi dari Komunitas Pecinta Sastra Indonesia yang berasal dari berbagai daerah. Kehadiran stand-stand dari SIKIB, Perpustakaan Kemensos, Perpustakaan MK, Perpustakaan DPR-RI, BPAD Provinsi Riau, BPAD Provinsi NAD, UPT Perpustakaan Bung Karno (Blitar), UPT Perpustakaan Bung Hatta (Bukittinggi), Mustika Ratu, dan sejumlah partisipan lainnya ikut menyemarakkan pameran yang berlangsung mulai dari tanggal 13-17 Mei 2013.
“Momen penyelenggaran ini dirasa tepat sebagai media penyampai informasi keberhasilan perpustakaan dalam upaya pengembangan perpustakaan sebagai sarana belajar sepanjang hayat,” ujar Kepala Perpusnas Sri Sularsih saat membuka penyelenggaraan pekan kegiatan HUT Perpusnas di Salemba, Jakarta.
Sebagai sahabat terbaik keluarga Indonesia, Perpustakaan memegang andil penting dalam mewujudkan masyarakat belajar (learning society) menuju bangsa yang cerdas. Keluarga, sebagai unit terkecil dalam masyarakat berperan besar menggiatkan kegemaran membaca sejak dini. Anak-anak yang tumbuh dan besar dari keluarga yang rajin membaca, akan membentuk habit yang suka membaca pula. Orang tua merupakan pondasi bagi pilar-pilar kecerdasan anak di masa depan, tambah Sri.
Selalu ada keterkaitan erat antara Perpustakaan dan keluarga dalam proses menumbuhkan kecerdasan dan intelektualitas masyarakat. Keluarga bisa memanfaatkan perpustakaan sebagai sarana rekreasi kultural dengan membaca dan mengakses banyak sumber informasi hiburan, seperti novel, cerita rakyat, dan sebagainya. Sedangkan perpustakaan mengambil peran untuk terus eksis sebagai lembaga pengembangan minat dan budaya membaca serta pendorong kesadaran pentingnya belajar.
Mahalnya harga buku bisa disiasati dengan berkunjung ke perpustakaan dan memberdayan segala jenis perpustakaan yang ada. Namun, tentu strategi promosi yang efektif dan dukungan serta kerjasama semua pihak diperlukan untuk memotivasi kesadaran masyarakat untuk gemar membaca.
Rangkaian acara juga diisi dengan bedah buku Mencapai Indonesia Merdeka karangan Bung Karno dengan menghadirkan mantan Walikota Blitar Djarot Syaiful Hidayat, Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno Suyatno, dan moderator Paul Permadi. Pada kesempatan itu pula Kepala Perpustakaan Nasional melakukan temu wartawan terkait dengan keseluruhan acara yang digelar dalam menyambut hari jadi Perpusnas ini.
Sumber:http://www.pnri.go.id/BeritaAdd.aspx?id=86Dirgahayu Perpustakaan Nasional ke-33. Mari jadikan Perpustakaan sebagai sahabat terbaik keluarga Indonesia!
© 2019 Perpustakaan BSN. All Rights Reserved.
Powered by SLiMS.