Rabu, 25 September 2013 10:49
Jakarta, GATRAnews - Siti Rubi Aliya Rajasa berpendapat, rendahnya minat baca pada anak disebabkan karena belum ada penggalakan di sekolah yang mengharuskan anak melakukan, semisal, bedah buku. Pembatasan anak menggunakan gadget juga harus dilakukan oleh para orangtua, guna meningkatkan minat baca buku bagi anak-anak. "Mungkin karena memang belum ada penggalakan, jadi mungkin di sekolah belum ada tugas yang belum mengharuskan anak-anak melakukan bedah buku. Semuanya hanya benar-benar konteksnya dari materi pendidikan nasional," katanya, ditemui usai sebuah seminar yang digelar di Hotel Lumire Jakarta, Selasa (24/9) petang.
Aliya, yang merupakan salah satu pendiri Rumah Pintar Yayasan Tunggadewi ini yakin, jika tingkat kesadaran untuk membaca buku digencarkan, maka minat anak terhadap permainan elektronik mampu tergusur secara perlahan. "Buku tentunya memilii dampak positif, yang nantinya anak-anak kita diharapkan menjadi lebih gemar membaca ketimbang hanya main game," kata ibu beranak satu ini.
Meski demikian, putri Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa ini mengakui bahwa era gadget di masa kini tengah melanda negeri ini. Perlu adanya pembatasan-pembatasan yang dilakukan oleh orangtua terhadap anak-anak mereka. "Saya juga, sebagai ibu muda, merasa harus ada pembatasan untuk anak-anak di bawah umur yang sepatutnya mendapatkan gadget," katanya.
"Jadi, walaupun sekarang ada gadget yang katanya ada permainan edukatif, tapi menurut saya anak-anak kan belum bisa mengatur visual yang ada di bayangan mereka."
"Kalau ada gambar atau warna yang mereka lihat, kalau mereka merem masih terbayang. Nah bagi anak-anak seperti di bawah lima tahun yang belum bisa mengontrol itu, itu akan menjadi variabel imajiner. Dan itu harusnya dibatasi," jelasnya.
Dengan alasan tersebut, Aliya memilih untuk menunda memberikan gadget pada anaknya, Airlangga Satriadhi Yudhoyono. "Sepertinya tidak sampai nanti dia sudah sekolah," katanya. "Airlangga kalau ditaruh antara mainan sama buku, dia pasti pilihnya buku. Karena dari kecil saya sudah mengenalkan buku," demikian Aliya. (EL)
Sumber : http://www.gatra.com
© 2019 Perpustakaan BSN. All Rights Reserved.
Powered by SLiMS.